Ojol Terima Order Mi Instan Berisi Sabu, Polisi Turun Tangan
Jakarta, Polisi tengah menyelidiki laporan dari seorang driver ojek online (ojol) berinisial MR yang menerima order untuk mengantar mi instan berisi narkorba jenis sabu.
"Lagi kita lidik," kata Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga saat dikonfirmasi, Rabu (3/7).
Panjiyoga
mengungkapkan sabu yang ada di dalam bungkus mi instan itu beratnya kurang
lebih satu gram. Berdasarkan informasi, kata dia, orderan itu berasal dari
sebuah lokasi di dekat Kampung Ambon.
Baca Juga :
"Informasi dia ngambil dari dekat kampung Ambon, kita masih selidiki karena penerimanya kan enggak jelas walaupun nomor telepon nya ada, intinya sedang kita lidik," tutur dia.
Disampaikan
Panjiyoga, pihaknya bakal memeriksa dari driver ojol itu untuk menggali
keterangan terkait orderan tersebut.
Informasi soal
driver ojol yang mendapat order untuk mengirim mi instan berisi sabu ini viral
di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @jakartabarat24jam.
Dalam video yang diunggah terlihat, bungkus bagian belakang mi instan tersebut sudah terbuka. Setelah dicek, ditemukan satu bungkus klip plastik yang diduga merupakan narkoba jenis sabu.
Masih dalam unggahan itu disampaikan driver ojol itu mendapat order pengiriman paket dari seseorang bernama Naldo di Jalan Kristal, Cengkareng dengan penerima atas nama Dodi ke daerah Karang Tengah, Kota Tangerang.
Driver ojol itu mengaku dirinya mulai curiga saat mengambil barang. Sebab, pengirim barang itu tak mencantumkan alamat lengkap saat mengorder paket di aplikasi ojek online.
Kecurigaan MR makin bertambah karena banyak orang berperawakan seperti preman yang melihat dan membuntutinya sepanjang dirinya mengambil paket dan membawanya keluar wilayah tersebut.
Di tengah
perjalanan, MR kemudian membuka paket tersebut dan isinya adalah satu botol air
mineral serta mie instan yang telah terbuka. Singkat cerita, MR membawa paket
itu ke kantor polisi dan setelah dicek ditemukan satu klip narkoba jenis sabu.